Dear Penyedia PInjaman Online
Sebelumnya saya ucapkan terima kasih,untuk semua penyedia layanan pinjaman online yang ada di negara Indonesia ini,baik yang legal ataupun yang ilegal,berkat kalian semua setidaknya kami kaum berpenghasilan kecil bisa sedikit terbantu,sehingga sampai saat ini kami bisa bernafas,walau bunga yang kalian beri tidak manusiawi,dan tidak seperti ketentuan yang ada di negara ini
Namun ditengan kondisi ekonomi seperti,kami kaum "kusam" pasti akan mengalami kesulitan dalam membayar,walau yang tadi lancar tapi ketika kami akan meminjam lagi tapi ga bisa,alhasil kami harus gagal bayar,bahkan ga bayar sama sekali.
Asal Bapak/ibu Tahu kami kaum "kusam" tidak bermaksud lari dari tanggung jawab kami sebagai debitur,tapi apa daya jangankan untuk melunasi pinjaman yang bunganya mencekik,untuk hidup dan makan sehari2 saja kami sekarang kesusaha.
Kami tahu resiko yang harus kami terima saat kami gagal bayar,tapi jauh dari ekpektasi kami kalau cara penagihan perusahaan bapak/ibu para penyedia layanan pinjaman online jauh dari kata wajar,seakan menghalalkan segala cara,alhasil selain kehidupan kami yang terganggu kondisi psikologis kamipun terganggu dengan kelakuan-kelakuan "Preman" yang bapak/ibu kerjakan.
Sampai akhirnya kami memutuskan untuk tidak lagi jadi orang yang bertanggung jawab,sepenuhnya bukan keinginan kami seperti itu,tapi karena ulah "preman" bapak/ibu semua kami menjadi seseorang yang di ancam-ancam dan di teror-teror setiap hari oleh "preman" yang bapak/ibu pekerjakan.
Andai saja cara Bapak/Ibu dalam menagih kepada kami lebih manusiawi,tentu kami pun sebagai peminjam akan malu kalau caranya lebih manusiawi,tapi karena cara Bapak/Ibu yang jauh dari kata manusiwi mohon maaf lebih baik kami lari dari semua ini.
Nama baik kami sebagai debitur sudah hancur dan ini lebih berharga dari hutang yang kami punya,nama baik kami Bapak/Ibu jadikan bahan olokan Bapak/Ibu caci maki,Bapak/Ibu sebut kami sebagai mohon maaf anak anjing,anak haram,pelacur,pencuri dana perusahaan,bahkan ada yang mengatai kami sebagai pelacur, ini semua sudah lebih dari hutang yang kami punya kepada Bapak/Ibu,kalao mau kami bisa tuntut Bapak/Ibu semua dan kami meminta berkali-kali lipat kerugian dari hutang yang kami punya,tapi kami masih punya hati kalau kami tuntut tentu akan banyak orang yang kehilangan pekerjaan seperti kami,akan banyak anak yang menangis tiap hari karena tidak bisa minum susu,akan banya antrian di kantor pengadilan agama karena perceraian,dan akan banyak kekacauan yang akhirnya terjadi,bahkan mungkin penjara di selurus negeri ini akan penuh oleh orang-orang seperti Bapak/Ibu yang MENGHANCURKAN NAMA BAIK KAMI.
Kami hanya berharap Bapak/Ibu sebagai penyedia layanan pinjaman online,benar-benar bisa membantu kami yang saat ini sedang kesusahan,ketika Bapak/Ibu mempermudah kami,tentu kami pun akan mempermudah urusan Bapak/Ibu dan perusahaan Bapak/Ibu pun akan tumbuh jauh dari yang sekarang terjadi,tapi kalau cara-cara Bapak/Ibu masih seperti sekarang main seenak jidatnya saja,bukan tidak mungkin perusahaan Bapak/Ibu akan hancur,dan perlu dicatat kalau sampai perusahaan Bapak/Ibu hancur bukan karena kami kaum "kusam" yang menunggak pembayaran tapi karena ulah Bapak/Ibu yang menghancurkan dan merugikan perusahaan Bapak/Ibu sendiri.
Terakhir kami berharap semua penyedia layan pinjaman online bisa benar-benar mengikuti semua ketentuan yang OJK keluarkan.terutama dalam hal penagihan cukuplah hubungi kontak daruratnya saja jangan melebar kesemua kontak. dari semua perjanjian diawal kami meminjampun tidak ada pasal mengenai penyebarluasan data dan menghubungi semua kontak dalah gadget kami.
terima kasih.
atas nama kaum "kusam"