Bulan yang sama di tahun 2015 saya pernah menulis tentang Taman kota Banjar yang waktu itu sangat mempesona dan membuat betah untuk berlama-lama di taman kota yang terletah di belakang patroman medical center atau belakang PDAM yang persis disebrang mesjid PUSDAI Kota Banjar, dulu saya bisa menghabiskan setengah hari disana hanya untuk mencari ide-ide segar dan merenungi setiap masalah.
Kini setelah 6 tahun berlalu saya baru menginjakan kaki kembali ke Taman Kota yang pernah jadi tempat favorit saya waktu itu,namun alangkah terkejutnya saya begitu masuk ke area taman,jalan yang harus dilalui sudah tidak layak disebut jalan batunya sudah berserakan tak terurus sungguh sangat disayangkan akses pertama untuk menuju tempat tenang harus seperti ini
Bukan hanya tentang jalan yang mulai berantakan ga karu-karuan,begitu masuk area taman kota pun bukan suasana tenang yang datang,malah seperti ketempat uji nyali,tamannya sudah mulai rimbun dengan pohon-pohon yang tak terawat bahkan rerumputannyapun sudah tinggi menjulang,belum lagi fasilitas taman yang sudah tidak terawat seperti lampu taman,gazebo dan pagar yang mulai lapuk dimakan usia,padahal saya yakin untuk membangun taman ini bukan bermodal daun singkong,tapi menggunakan anggaran dari kas daerah,tapi kini uang yang dulu dipakai itu seolah disia-siakan dengan keadaan taman yang memprihatinkan.
 |
| ilalang yang mulai tinggi dan cat yang mulai menghitam |
 |
| pagar taman yang rusak dan sampah yang berserakan |
 |
| tampak kumuh dengan rerumputan yang menggunung |
 |
lampu taman yg mulai rusak
|
Sebagai warga Kota Banjar,tentu besar harapan saya pemerintahan Kota bisa kembali menata taman-taman kota yang mulai terbengkalai,sehihngga taman kota di Banjar bisa menjadi daya tarik wisata dan menjadi sumber pendapatan daerah, sekaliggus mengikis isu miring tentang korupsi yang sedang naik panggung menggoyang kota banjar.
Tak lupa di ulangtahun yang ke 18 saya mengucapkan selamat ulang tahun untuk Kota Banjar,semoga makin jaya secara perekonomian,dan masyarakatnya sejahtera,tak lupa semoga wabah covid-19 cepat berlalu dari Kota IDAMAN.
0 komentar:
Post a Comment