Setiap orang yang pernah belajar di bangku sekolah pasti pernah menerima pembelajaran tentang evolusi,dalam cangkupan ilmu pengetahuan alam atauu lebih spesifik ke biologi. Dalam pelajaran Evolusi proses tentang asal-usul manusia juga dibahas,dengan teori Darwin yang secara garis besar mengatakan kalau manusia itu berasala dari monyet,dalam artian nenek moyang manusia itu adalah monyet. dahulu sebagai seorang siswa yang masih duduk dibangklu sekolah menengah pertama saya menerima saja apa yang diterangkan di buku karena waktu itu belum ada sesuatu yang bisa saya sangkal. dimana monyet itu berevolusi menjadi manusia purba dengan urut-urutannya sampai dengan menjadi manusia modern seperti dekarang ini.yang cuma dihungkan dari jenis tengkorak kemudia di sketsa postur tubuh dari tulang benulang yang ditemukan dan samapai dianalisa cara berjalannya.
Ketika memasuki bangku SMA saya mendapat pembelajaran tentang darang dimana dalam tubuh manusia terdapar rhesus yang konon katanya rhesus juga dimiliki monyet ( karena penelitiannya punmenggunakan darah monyet/kera sebagai samapelnya ). dan ini jadi sebuah bahan mungkin benar kalo nenek moyang manusia itu monyet,terlepas dari keyakinan kita sebagai manusia yang beriman kalau manusia pertama itu Nabi Adam. pelajaran pun terus berlanjut tentang darah manusia dan dibahas satu persatu,namun itu tidak membuat perhatian saya diam sampai disitu,karena sepengetahuan kita yang namannya darah dengan golongan-golongannya bisa ditranfusi kesesama manusia dengan syarat golongan darahnya sama ( mohon maaf kalau salah ).
kemudia pembelajaranpun berlanjut ke materi Evolusi pelajaran yang lagi-lagi di ulangi dari jaman smp,namun kali ini cangkupannya lebih luas karena dibahas tentang berbagai evolusi dan hasilnya dimasa kini,misalnya jerapah yang konon dulunya berleher panjang karena kehabisa makanan dedauan di bawah maka lambat-laun lehernya memanjang mencari dedaunan yang lebih tinggi,sebenarnya saya masih aga bingung juga kok bisa seiring berjalannya waktu lehernya makin nambah,tapi kok kambing dan hewan pemakan dedaunan lainnya lehernya ga panjang-panjang sampai sekarang ??????
Namun bukan masalah jetrapah yang saya bahas tapi tentang evolusi manusia yang konon dari monyet,karena waktu itu dalam sebuah diskusi kelompok saya mau bertanya tapi karena pelajaran yang cuma sebentar saya tidak kebagian waktu buat bertanya,samapai sekarang pertanyaan saya massih menggantung dan sampai saat ini saya masih belum bisa menerima kalau monyet adalah nenek moyang manusia karena sampai saat ini monyet-monyet disana tidak adalagi yang berubah jadi manusia.monyet ya monyet manusia ya manusia,dan yang membuat saya heran katanya manusia terus berevolusi menjadi manusia modern,tapi yang saya lihat sampai saat ini bentuk dan wajah manusia begitu-begitu saja tidak ada yang berubah menjadi sesuatu yang keluar dari bentuk asli manusia yang sekarang,yang mungkin saya bisa tangkap adalah manusia itu berubah karena pemanpilannya manusia jaman dulu berpakaian sederhana dan sekarang berpakaian modern,mungkin begitulah yang dapat ditangkap sama otak saya.
Tapi belakangan ini portal berita online kembali marak bukti yang konon mengatakan manusia itu berasalah dari monyet,misalnya saja kebiasaan manusia menyusui anaknya sampai dengan 7 bulan dan katanya itu sudah berlangsung dari lama,namun sepngetahuan saya malah jaman dulu manusia ada yang menyusui anaknbya sampai 2 tahun sebelum ilmu pengetahuan berklembang,kemudia belakangan muncul lagi penelitian ahli di negeri paman sam kalau telapak kaki manusia sama dengan telapak kaki monyet tapi karena sepatu dan sebagainya mulai berubah bentuk.namun lagi-lagi ini tidak menjawab pertanyaan saya karena ketika melihat cara posttur tubuh orang pedalaman yang notabene masih terbelakang tentang modernisasi bentuk kakinmya sama kaya manusia pada umumnya tidak ada yang berubah padahal mereka hidup dalam hutan tanpa alas kaki.
Seperti yang kita ketahui manusi itu meiliki rhesus yangg katanya sama dengan monyet dan manusia memiliki golongan darah,dimana golongan darah ini sudah ada sejak lama,yang menjadii pertanyaan saya adalah apakah monyet memiliki golongan darah yang sama dengan manusia ? dan kalau monyet memiliki golongan darah apakah bisa ditransfusi kemanusia ????,karena logikanya kalau benar manusia berasal dari monyet harusnya monyet memiliki golongan darah,karena golonbgan darah manusia dari jaman dahulu sampai jaman sekarang tidak ada yang berubah, harus peneliti bisa meneliti yang demikian bukan hanya mancari sesuatu yang mirip dari segi fisik saja karena kalau cuma mengambil fisik saja bisa-bisa cara makan manusia sama monyet juga disamakan.
Intinya samapai saat ini belum ada satu teori pun yang bisa masuk dalam otak saya tentang evolusi monyet menjadi manusia,walau cara berjalan dan sebagainya dihung-hungungkan.
Buat para pelajar dan mahasiswa di Indonesia tolong bantu saya mencari jawaban tentang ini,tentang golongan darah manusia dan monyet apakah ada hungungannya atau tidak. kalau tidak bisa dihubungklan berarti angggapan manusia berasal dari monyet adalah keliru,dan itu adalah sebuah kebodohan dalam ilmu pengetahuan.
0 komentar:
Post a Comment